Bali, pulau dewata, menjadi destinasi impian bagi banyak orang untuk tinggal dan menikmati keindahan alam serta budayanya. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk tinggal di Bali, ada baiknya untuk memperhitungkan biaya hidup di sana.

Pertama-tama, biaya akomodasi di Bali bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan fasilitas yang Anda pilih. Untuk sebuah kamar kos sederhana di daerah yang tidak terlalu ramai bisa berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 4 juta per bulan. Sedangkan untuk sewa rumah atau villa, harga bisa mencapai puluhan juta rupiah tergantung pada lokasi dan luas bangunan.

Selain itu, biaya makan di Bali juga cukup terjangkau. Anda bisa menikmati makanan lokal dengan harga mulai dari Rp 20.000 hingga Rp 50.000 per porsi di warung atau restoran sederhana. Jika Anda lebih suka makan di restoran mewah atau internasional, harga bisa mencapai Rp 100.000 hingga Rp 300.000 per porsi.

Untuk transportasi, Bali memiliki berbagai pilihan mulai dari ojek, angkutan umum, hingga rental motor atau mobil. Biaya transportasi umum seperti angkot atau bus bisa dimulai dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000 tergantung jarak tempuh. Sedangkan untuk rental motor atau mobil, harga bisa berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 300.000 per hari.

Tak lupa, biaya listrik dan air juga perlu dipertimbangkan ketika tinggal di Bali. Rata-rata biaya listrik per bulan bisa mencapai Rp 500.000 hingga Rp 1 juta tergantung pada pemakaian. Sedangkan biaya air biasanya sekitar Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per bulan.

Meskipun harga-harga di atas hanya perkiraan, namun ini bisa memberi gambaran kepada Anda tentang biaya hidup di Bali. Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk tinggal di Bali, pastikan untuk merencanakan keuangan Anda dengan matang agar dapat menikmati hidup di pulau dewata dengan nyaman. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin tinggal di Bali.