naturalcottoncolor

Sering menunda makan malam perbesar risiko pekerja alami depresi

Menurut sebuah studi terbaru, sering menunda makan malam dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami depresi. Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon dan zat kimia dalam tubuh akibat pola makan yang tidak teratur.

Makan malam adalah salah satu waktu makan yang penting untuk menjaga keseimbangan tubuh. Namun, banyak orang yang seringkali menunda makan malam karena kesibukan atau alasan lainnya. Padahal, menunda makan malam dapat berdampak buruk bagi kesehatan mental seseorang.

Menurut penelitian, ketika seseorang sering menunda makan malam, kadar gula darah dalam tubuh bisa turun drastis. Hal ini dapat menyebabkan perubahan mood dan emosi seseorang, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko depresi.

Selain itu, pola makan yang tidak teratur juga dapat memengaruhi produksi hormon serotonin dalam tubuh. Hormon serotonin ini berperan penting dalam mengatur suasana hati dan emosi seseorang. Jika produksi hormon serotonin terganggu akibat pola makan yang tidak sehat, maka risiko seseorang mengalami depresi pun akan meningkat.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga pola makan yang teratur dan tidak menunda makan malam. Jangan biarkan kesibukan atau alasan lain menghalangi kita untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi pada waktu yang tepat. Dengan menjaga pola makan yang teratur, kita dapat menjaga kesehatan mental kita dan mengurangi risiko depresi.